TulungagungNetwork - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung telah berkomitmen mendorong revitalisasi Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) termasuk peningkatan strata Posyandu Balita menuju strata mandiri.
Peningkatan strata Posyandu ini, bertujuan untuk menyukseskan program percepatan penurunan stunting di Kabupaten Tulungagung. Sehingga, target zero stunting atau zero malnutrisi bisa segera tercapai.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo saat menyambut kedatangan Ketua Tim Penilai Lomba Pembinaan Terpadu PKK Sehat Lestari Berencana Provinsi Jawa Timur Diah Joni Wahyuhadi beserta anggotanya di Balai Desa Sumberejo Kulon, Kecamatan Ngunut. Kamis (12/5/2023).
Baca Juga: Jadi Pendaftar Kedua di Tulungagung, Berkas 50 Bacaleg PDIP Dinyatakan Lengkap dan Diterima KPU
Menurut Maryoto, dorongan revitalisasi Posyandu dari Pemkab dilakukan karena Posyandu berstrata mandiri di Tulungagung masih sebanyak 14 Posyandu, salah satunya Posyandu di Desa Sumberejo Kulon Kecamatan Ngunut.
Padahal, Kabupaten Tulungagung saat ini terdiri dari 271 Desa dan Kelurahan yang mempunyai jumlah Posyandu Balita sebanyak 1.243 dan Posyandu Lansia sebanyak 408.
Meski jumlah Posyandu Balita berstrata mandiri masih minim, prevelensi stunting di Kabupaten Tulungagung terus menunjukkan tren yang positif.
Baca Juga: Hari ke 10 Masa Pengajuan, PKS Daftarkan Bacalegnya ke KPU Tulungagung. Tari Reog Kendang Dihadirkan
"Berdasarkan data bulan timbang di Posyandu, prevelensi stunting secara konsisten mengalami penurunan hingga menjadi 4,25 persen pada Tahun 2022 atau sejumlah 2.214 balita stunting," kata Maryoto.
Tak hanya memberi dorongan revitalisasi Posyandu, Pemkab Tulungagung melalui kolaborasi perangkat daerah serta Pentahelix pembangunan telah mengintegrasikan program PKK sehat lestari berencana dalam tataran perencanaan, pengganggaran, dan implementasi program.
Langkah-langkah yang dilakukan ini, kata Maryoto, sejalan dengan visi Kabupaten Tulungagung serta memperhatikan program prioritas Indonesia Maju dan program prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Timur.***
Artikel Terkait
Peringatan Hardiknas 2023 di Tulungagung, Bupati Maryoto Bacakan Amanat Mendikbudristek RI. Ini Pesannya
Meski Sudah 27 Tahun, Otonomi Daerah di Indonesia Ternyata Belum Sesuai Harapan
Peringati Hari Kartini 2023, Bupati Tulungagung: Berkat Pemikiran RA Kartini Peran Perempuan Semakin Meningkat
106 Peserta di Tulungagung Lulus Seleksi PPPK Nakes Formasi Tahun 2022. Ini Rincian Penempatannya
Meski Telah Dibuka Seleksi, 32 Formasi Jabatan Nakes di Tulungagung Masih Belum Terisi
Selain Beri Ucapan Selamat, Bupati Tulungagung Juga Beri Pesan Kepada 105 PPPK Nakes yang Menerima SK
1,1 Juta Penduduk Tulungagung Ditargetkan Tercover JKN, Regulasinya Tengah Disiapkan Pansus III DPRD